Advertisement here

Metodologi Penelitian Pendidikan Tugas Akhir Semester



PENGARUH KOMPETENSI GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA  MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS DI SD X GUYANGAN BANGSRI JEPARA

Dosen Pengampu: Nusrotus Sa’adah, M.Pd.

Tugas
Dibuat sebagai tugas Ulangan Akhir Semester
Mata Kuliah Metodologi Penelitian Pendidikan










Disusun oleh :
NURUL HUDA
NIM : 131310000682




JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA
JEPARA
2015
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami dari kelompok tujuh panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan kasih sayang dan keridhoan-Nya sehingga saya mendapatkan kekuatan dalam menyusun tugas Metodologi Penelitian Pendidikan, juga berkat segala rahmat dan karunia-Nya akhirnya tersusun jualah tugas ini  yang berjudul, PENGARUH KOMPETENSI GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA  MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS DI SD X GUYANGAN BANGSRI JEPARA”. Tugas ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas Ulangan Akhir Semster Gasal  di Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara.
Saya sangat menyadari dalam penulisan Tugas ini masih jauh dari kesempurnaan baik dari segi isi maupun penyajiannya. Yang dari beberapa referensi saja pastinya tugas ini banyak kekurangan, Untuk itu dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan makalah ini.
Semoga Allah memberikan kemanfaatan atas Makalah ini, khususnya bagi penulis dan bagi pembaca umumnya. Amin.










Datar Isi
Halaman Judul  .......................................................................................................  i
Kata Pengantar ........................................................................................................  ii
Daftar Isi.................................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang Masalah .....................................................................  1
B.     Rumusan Masalah .............................................................................. 6
C.     Alasan Memilih Judul......................................................................... 6
D.    Tujuan Penelitian................................................................................ 8
E.     Kerangka Pemikiran ..........................................................................   8
F.      Hipotesis ...........................................................................................   11
G.    Metode Penelitian............................................................................... 11
H.    Lokasi dan Populasi............................................................................ 13
Daftar Pustaka..................................................................................................... 15


BAB 1
PENDAHULUAN

PENGARUH KOMPETENSI GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA  MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS
DI SD X GUYANGAN BANGSRI JEPARA

A.    Latar Belakang Masalah
Sudah diketahui dan dibenarkan bahwa pendidikan tidak pernah terpisah dengan kehidupan manusia. Anak-anak menerima pendidikan dari orang tuanya dan manakala anak-anak sudah dewasa dan berkeluarga mereka juga akan mendidik anak-anaknya. Begitu pula di sekolah dan di perguruan tinggi, para siswa dan mahasiswa dididik oleh guru dan dosen. Pendidikan adalah hak milik dan alat manusia. Pendidikan merupakan interaksi antara orang dewasa dengan orang yang belum dapat menunjang perkembangan manusia yang berorientasikan pada nilai-nilai dan pelestarian serta perkembangan kebudayaan yang berhubungan dengan usaha pengembangan kehidupan manusia secara utuh.
Dalam dewasa ini pendidikan berkembang semakin pesat dan semakin kompleksnya persoalan pendidikan yang dihadapi bukanlah tantangan yang dibiarkan begitu saja, tetapi memerlukan pemikiran yang konstruktif demi tercapainya kualitas yang baik. Persoalan yang dimaksud


diantaranya adalah kompetensi mengajar guru. Karena guru sebagai tenaga pendidik yang paling banyak berhubungan dengan peserta didik diharuskan mempunyai kompetensi yang baik dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran.
Sehubungan dengan hal tersebut Ametembun seperti yang dikutip oleh Syaiful Bahri  Djamarah menyatakan bahwa :
“Guru sebagai orang yang berwenang dan bertanggung jawab terhadap pendidikan siswa, baik secara individual maupun secara klasikal baik di sekolah maupun diluar sekolah minimal harus memiliki dasar-dasar kompetensi sebagai wewenang dalam menjalankan tugasnya.
Maka dari itu seorang guru perlu memiliki kepribadian, menguasai bahan pelajaran dan menguasai cara-cara mengajar sebagai kompetensinya. Tanpa hal tersebut guru akan gagal dalam melaksanakan tugasnya. Karena kompetensi mengajar harus dimilki oleh seorang guru yang merupakan kecakapan atau keterampilan dalam mengelola kegiatan pendidikan.
Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan, guru mempunyai peranan yang sangat penting dalam merealisasikan tujuan pendidikan nasional. Guru lah ujung tombak kegiatan pengajaran di sekolah yang langsung berhadapan dengan peserta didik. Tanpa adanya peranan guru maka kegiatan belajar mengajar tidak bisa berjalan dengan semestinya.Seorang guru seharusnya memiliki pemahaman-pemahaman yang dalam tentang pengajaran. Mengajar bukanlah kegiatan yang mudah melainkan suatu kegiatan dan tugas yang berat dan penuh dengan permasalahan. Kemampuan dan kecakapan sangat dituntut bagi seorang guru. Karena itu seorang guru harus memilki kecakapan dan keahlian tentang keguruan. Kemampuan dan kecakapan merupakan modal dasar bagi seorang guru dalam melakukan kegiatan atau tugasnya. Mengajar adalah membimbing kegiatan siswa, mengatur dan mengorganisasikan lingkungan yang ada disekitar siswa sehingga dapat mendorong dan menumbuhkan semangat siswa untuk melakukan kegiatan belajar, terutama sekali untuk mata pelajaran Bahasa Inggris. Mengajar adalah tugas yang begitu kompleks dan maha sulit, terutama sekali untuk guru mata pelajaran Bahasa Inggris yang memfokuskan pada pemahaman serta reading dan speaking secara baik dan benar, sehingga tidak dapat dilakukan dengan baik oleh seorang guru tanpa persiapan dan kompetensi yang sesuai. Perencanaan pengajaran, pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dan kegiatan evaluasi pengajaran merupakan serangkaian kegiatan dalam mengelola pembelajaran yang dikuasai dan dimilki oleh seorang guru merupakan bagian dari kompetisi guru itu sendiri. Beranjak dari kompetensi inilah guru akan mengetahui apa yang harus dijalankannya, baik dalam perencanaan, pelaksanaan, maupun evaluasi berdasarkan teori yang diperoleh dari lembaga pendidikan yang pernah ditempuhnya. Oleh karena itu, kompetensi sesuatu yang mutlak dimliki oleh setiap guru dalam kegiatan pengelolaan pembelajaran.Dalam kenyataan guru yang mempunyai kompetensi mengajar yang baik dalam proses pembelajaran tidaklah mudah ditemukan, disamping itu kompetensi mengajar guru bukanlah persoalan yang berdiri sendiri tetapi dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya faktor latar belakang pendidikan, pengalaman mengajar dan training keguruan yang pernah diikuti. Dengan demikian guru yang mempunyai kompetensi mengajar akan mampu menciptakan lingkungan belajar yang efektif dan menyenangkan serta akan lebih mampu mengelola kelasnya sehingga hasil belajar siswa berada pada tingkat optimal. Disamping hal tersebut di atas, “Kompetensi dalam proses interaksi belajar mengajar dapat pula menjadi alat motivasi ekstrinsik, guna memberikan dorongan dari luar diri siswa.
Kompetensi guru juga sebagai alat yang berguna untuk memberikan pelayanan terbaik agar siswa merasa puas dalam pelaksanaan proses belajar mengajar, terutama lagi bagi guru mata pelajaran Bahasa Inggris.
Penulisan ini dilakukan penjajakan awal di SD X Guyangan Bangsri Jepara yang merupakan salah satu lembaga pendidikan tingkat dasar yang berada di bawah naungan Departemen Agama RI dan sederajad dengan sekolah dasar. Penulis melihat adanya permasalahan bagi guru dalam menggunakan kompetensi mengajar. Hal ini terlihat ketika mengajar, adanya sebagian guru yang mengabaikan kompetensi seperti mengabaikan tentang pemberian TPK, memotivasi siswa untuk melibatkan diri secara aktiv dan dalam memberikan kesimpulan. Padahal seharusnya seorang guru harus memiliki dan menggunakan kompetensinya secara baik dalam proses belajar mengajar khususnya untuk guru mata pelajaran Bahasa Inggris.
Mengingat pentingnya peningkatan  kompetensi guru mata pelajaran Bahasa Inggris, maka guru diharapkan dapat meningkatkan kemampuan mengajar siswa-siswanya terhadap mata pelajaran Bahasa Inggris. Dalam usaha ini banyaklah cara yang dapat dilakukan, seperti metode mengajar yang bervariasi, memberikan penghargaan dan lain-lain.
Bertitik tolak dari hal tersebut penulis mencba untuk mengadakan penelitian yang hasilnya akan dituangkan yang berjudul: “PENGARUH KOMPETENSI GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA  MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS DI SD X GUYANGAN BANGSRI JEPARA. Untuk menghindari kesalahpahaman, maka penulis memberikan  interpretasi terhadap judul di atas sebagai berikut:
Kompetensi
:
Pemilikan pengetahuan, keterampilan, kecakapan atau kemampuan sebagai seorang guru dalam menentukan atau memutuskan sesuatu berdasarkan kekuasaan yang dimilikinya agar proses pembelajaran dapat berjalan baik.
Guru
:
Orang yang bertugas sebagai pengajar dan pendidik bagi siswa mengelola pembelajaran.
Bahasa Inggris
:
Salah satu mata pelajaran yang diajarkan dalam kurikulum tingkar Sekolah Dasar
Mengelola Pembelajaran
:
Suatu kegiatan yang dijalankan melalui langkah-langkah atau tahapan-tahapanyang meliputi merencanaka pembelajaran, melaksanakan pembelajaran dan mengevaluasi pembelajaran.
Dengan demikian maksud dari judul di atas adalah suatu penelitian tentang bagaimana kompetensi seorang guru dalam  menciptakan kondisi pembelajaran yang efektif, menarik minat dan perhatian siswa serta bagaimana kompetensi guru mata pelajaran Bahasa Inggris tersebut dalam akademisnya di SD X Guyangan Bangsri Jepara.

B.     Rumusan Masalah 
Berdasarkan latar belakang yang penulis kemukakan di atas, maka yang menjadi topik permasalahan ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
1.      Bagaimana  kompetensi guru mata pelajaran Bahasa Inggris dalam mengelola pembelajaran di SD X Guyangan Bangsri Jepara.
2.      Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kompetensi guru mata pelajaran dalam  mengelola pembelajaran Bahasa Inggris di SD X Guyangan Bangsri Jepara
3.      Bagaimana prestasi belajar siswa di Mata Pelajaran Bahasa Inggris di SD X Guyangan Bangsri Jepara.

C.    Alasan Memilih Judul
Dalam penelitian ini, penulis memiliki alasan dasar dalam membuat judul tersebut, yaitu sebagai berikut:
1.      Mengingat pentingnya kompetensi guru sebagai motivasi terhadap anak didik untuk menciptakan proses belajar mengajar yang baik untuk mencapai tujuan terutama untuk guru mata pelajaran Bahasa Inggris.
2.      Kompetensi seorang guru merupakan alat seorang guru untuk meningkatkan profesionalisasinya dalam pengajaran terutama sekali untuk guru yang mengajar pada mata pelajaran Bahasa Inggris, sebagai upaya peningkatan kualitas anak didiknya baik itu mengenai baca tulisnya, pemahamannya tentang Bahasa Inggris itu maupun dalam pengamalannya terhadap Bahasa Inggris itu sebagai pedoman hidupnya kelak yang semakin dibutuhkan dalam era Globalisasi dan modernisasi. Sehingga kompetensi guru itu mutlak dimiliki bagi seorang pendidik dalam rangka peningkatan kualitas guru itu sendiri dalam menyiapkan sumber daya manusia Indonesia yang berkompetensi dalam bahasa Bahasa Inggris baik dari reading dan speakingnya.
3.      Mengingat kompetensi guru mempunyai peranan penting dalam mengelola pembelajaran dan sangat menentukan keberhasilan belajar siswa, melalui penelitian ini diharapkan agar guru yang mengajar dapat melaksanakan pembelajaran dengan sebaik-baiknya.
4.      Kompetensi guru di SD X Guyangan Bangsri Jepara sangat perlu ditingkatkan untuk mencapai tujuan pembelajaran sehingga menjadikan manusia yang cerdas, beriman, bertakwa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.



D.    Tujuan Penelitian
Penelitian ini secara umum bertujuan untuk menggali informasi tentang usaha untuk meningkatkan kompetensi guru mata pelajaran Bahasa Inggris di SD X Guyangan Bangsri Jepara, yaitu sebagai berikut:
1.      Untuk mengetahui kompetensi guru mata pelajaran Bahasa Inggris dalam mengelola pembelajaran di SD X Guyangan Bangsri Jepara.
2.      Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kompetensi guru mata pelajaran Bahasa Inggrisdalam mengelola pembelajaran di SD X Guyangan Bangsri Jepara
3.      Untuk mengetahui prestasi belajar siswa pada pelajaran Bahasa Inggrisdi SD X Guyangan bangsri Jepara.

E.     Kerangka Pemikiran
Mengajar merupakan kegiatan yang di laksanakan guru dalam mentransfer atau memberikan pengetahuan dan imformasi kepada siswa sesuai dengan pedoman dan rmbu-rambu yang telah di tentukan. Di dalam kegiatan belajar ini tidak lepas dari unsure pendidikan yakni kegiatan guru dalam memberikan contoh tuntunan, petunjuk keteladan yang dapat di terapakan atau di tiru siswa dalam sikap dan prilaku yang baik (Akhlakul Karimah) dalam kehidupan sehari-hari .Demikian pulauntuk memberikan kemampuan aplikasi (terapan) dalam arti pembiasaan suatu perbuatan atau pekerjaan baik guru pun dituntutmemberikan Latihan kepada siswa tentang sejumlah keterampilan tertentu,untuk di laksanakan oleh siswa.
Ketiga aspek tersebut yakni mengajar,mendidik,dan melatihmerupakan tugas pokokseorang guru didalam melaksanakan tanggung jawab selaku guru, yang bersifat utuh dan terpadu antara aspek yang satu dengan yang lainnya. Oleh karena itu ketiga kualifikasi sekaligus secara umum menunjukan kompetensi yang harus dimiliki sealigus di kuasai seorang guru (Lukmanul Hakim 2009;243),
Sadirman. A.m (2004: 163) memberikan rincian sederhana tentang kompetensi guru dalam rumusan  sebagai berikut :
1.      Menguasai  bahan
2.      Mengelola program pelajaran
3.      Mengelola kelas
4.      Menggunakan media dan buku sumber
5.      Menguasai landasan-landasan kependidikan
6.      Menguasai  interaksi belajar mengajar
7.      Menilai keberhasilan siswa
8.      Menguasai fungsi dan layanan bimbingan dan penyuluhan
9.      Mengenal dan menyelenggarakan administrasi pembayaran
10.  Mematuhi prinsip-prinsip dan menjelasan hasil-hasil penelitian kepenidikan.
Berdasarkan sepuluh  kompetensi diatas secara aplikatif dalam proses pembelajaran, penguasaan guru terhadap kompetensi tersebut akan berpangaruh terhadap kemampuan secara khusus dalam meningkatkan perolehan hasil blajar siswa baik perubahan prilaku siswa ataupun secara kuantitatif dalam bentuk tinggi rendahnya prestasi belajar siswa. Sangatlah ditentukan oleh kemampuan penguasaan guru terhadap kompetensi tersebut. Prestasi blajar siswa merupakan akumulasi dari kemampuan baik bersifat pengetahuan maupun sikap keterampilan-keterampilan tertentu. Secara administratif prestasi siswa disimbolkan dengan nilai perolehan siswa dalam buku laporan pendidikan, yang secara periodik (caturwulan, semester ataupun tahunan) disampaikan kepada orang tua wali siswa sebagai laporan kemajuan akademik siswa yang bersangkutan. Muhibin syah (2004:118)  mempestasi atau perwujudan perilaku belajar biasanya lebih sering tampak perubahan-perubahan sebagai berikut:
1.      Kebiasaan
2.      Keterampilan
3.      Pengamatan
4.      Berfikir asosiatif dan daya ingat
5.      Sikaf
6.      Inhibisi
7.      Apresiasi
8.      Tingkah laku efektif
9.      Penambahn pengetahuan
Dengan demikian secara jelas, menunjukanadanya hubungan yang secara langsung ataupun tidak antara kompetensi guru dengan nilai pestasi belajar siswa. Oleh karana itu, dalam penelitian ini, penulis mencoba merumuskan skematik penelitian ini sebagaiberikut :   

Kompetensi Guru
Prestasi Siswa terhadap Mata Pelajaran Bahasa Inggris
Korelasi
 




F.     Hipotesis
Hipotesis (Suharsimi Arikunto 1993 : 67 )  “Sebagai jawaban yang bersifat  sementara terhadap permasalahan penelitian sampai terbukti melalui data yang terkumpu.” Berdasarkan kerangka pemikiran di atas, penulis merumuskan hipotesis sebagai jawaban sementara terhadap rumusan masalah dalam penelitian ini, bahwa: “semakin tinggi kopetensi guru, maka semakin tinggi  prestasi belajar mengajar siswa pada pelajaran Bahasa Inggris. Sebaliknya , semakin rendah kopetensi guru maka akan semakin rendah pula prestasi belajar siswa pada pelajaran Bahasa Inggris.
Untuk menguji tingkat kebenaran hipotesis tersebut, jika komponen guru disimbolkan dengan “X” dan prestasi  proses belajar mengajar Bahsa Inggris  disimbolkan dengan”Y”, maka rumus hipotesisny sebagai berikut :
Ha : r x y > 0 (ada hubungan yang signifikan )
Ha : r x y < 0 (tidak ada hubungan yang signifikan)
G.    Metode Penelitian
Dalam penelitian ini penulis menggunakanmetode deskriptif karena mengungkapkan keadaan atau kondisi yang terjadi pada saat sekarang dan perlu dipecahkan pada masa sekarang juga.
Untuk melakukan metode tersebut diperlukan tehnik pengumpulan data sebagai berikut :
1.      Observasi
Sutrisno Hadi (1986) mengemukakanbahwa, obserpasi merupakan suatu proses yang komplek, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis. Dua diantara yang terpenting adalah proses- prosespengamatan dan ingatan.
Untuk memperoleh data yang akurat peneliti langsung terjun ke lokasi untuk mengetahui pengauh kompetensi guru terhadap prestasi siswa di SD X Guyangan Bangsri Jepara.
2.      Wawancara
Tehnik wawancara ini dilakukan secara langsung antara peneliti dengan sumber data. Wawancara digunakan untuk mencari data dan menghimpun data tentang kompetensi guru  dan yang menjadi obyek dari tehnik ini adalah guru yang mengajar Bahsa Inggris. Dan mewawancarai siswa-siswi SD X Guyangan Bangsri Jepara dengan mengambil sampel Kelas V Pararel 1 dan 2.
3.      Angket
Angket ini akan digunakan untuk memeroleh data dari siswa secara tetulis tentang pengaruh kopetensi guru terhadap prestasi belajar siswa di SD X Guyangan Bangsri Jepara.
Adapun bentuk angket yang akan  penulis gunakan pada penelitian adalah bentuk terutup dengan empat  alternatip a,b,c, dan d. Hal ini penulis lakukan agar responden tidak menemukan kesulitan untuk menjawab pertanyaan.
H.    Lokasi dan Populasi
1.      Lokasi penelitian
Yang menjadi lokasi dari penelitian ini adalah SD X Desa Guyangan bangsri Jepara Karena kopetensi guru disekolah tersebut yang kurang memadai.
2.      Populasi
Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD X Guyangan Bangsri Jepara.
Sebagai mana yang di ungkapkan Suharsimi Ariskunto (1993 : 107) bahwa “ apabila subyek kurang dari 100 lebih baik ambil semuanya , jika jumlah subyek nya besar dapat diambil antara 10-15 % atau 20-25 % atau lebih”
                        Analisis yang digunakan dalam penelitian dalam penelitian ini adalah analisis data statistik. Data yang akan dianalisis untuk diuji kebenaran hipotesisnya adalah data hasil angket tentang pengaruh tingkat kompetensi guru ( X ) dan prestasi siswa pada pelajaran Al-Qur,an Hadits ( Y ) .Selanjutnya data yang di himpun melalui tehnik lain sebagai penguat analisis. Karena yang akan di cari adalah hubungan antara variable ( X ) dengan variable ( Y ), maka langkah kerja analisisnya.   Karena pengaruh kompetensi guru diukur dengan angket , sedangkan prestasi belajar siswa dari nilai rapot. Oleh karena itu perbedaan skalanya , maka angket mengenai pengaruh kompetensi guru setelah di lakukan scorning selanjutnya diubah dengan alat.





















DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi.
Prosedur penelitian (Sebuah Pendkatan Baru) Rineka Cipta.
Bisri , Hasan , CIK.
1998
Penuntun Penyusunan Rencana Penelitian dan penulisan  Skripsi . PT Logos Wacana Ilmu.
Hakim, Lukmanul.
Perencanaan Pembelajaran. CV Wacana Prima: Bandung.
Jauhari, Heri. 2008
Pedoman Penulisn Karya Ilmiah, Pusaka Setia
Purwanto, M Ngalim.
2007
Psikologi Pendidikan . PT Remaja Rosadakarya: Bandung



Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
Advertisement here
Advertisement here
Advertisement here
Advertisement here